JurnalPost.com – Kampoeng Thengul sudah menjadi destinasi wisata sejak tahun 2022, namun yang menarik hanyalah potensi wayang Thengul. Hal ini dikarenakan kesadaran masyarakat yang masih kurang sehingga diadakan pelatihan identifikasi potensi wisata pada tanggal 12 Oktober 2023 untuk mengetahui potensi yang ada di Kampoeng Thengul.
Melalui pelatihan identifikasi potensi ini, ditemukan potensi atraksi wisata budaya yaitu seni wayangthengul dan seni tari jumantara. Selain itu juga ditemukan potensi wisata buatan berupa rumah produksi tempe. Beberapa potensi tersebut dapat dijadikan variasi kunjungan wisata. Untuk memudahkan perencanaan kegiatan wisata, beberapa potensi yang ada disusun menjadi suatu paket wisata.
Paket wisata adalah suatu rencana atau perjalanan yang berkaitan dengan kepariwisataan yang disusun secara tetap, dengan harga yang meliputi biaya transportasi, akomodasi, tamasya, daya tarik wisata yang telah tersedia sebagai bagian dari kegiatan tersebut (Darmajati, 2001: 93) dalam (Sri dkk., 2018). Paket wisata yang biasa ditawarkan bermacam-macam jenisnya seperti paket wisata budaya, wisata kuliner atau paket wisata petualangan dll. Dalam penyusunan paket wisata Kampoeng Thengul dibuat 2 paket wisata yang fokus pada budaya Thengul.
Kedua paket wisata tersebut adalah paket wisata awal dan paket wisata awal menyenangkan. Yang membedakan kedua paket tersebut hanyalah lama kunjungannya yaitu 2 jam dan 4 jam. Karena minimnya sarana dan prasarana yang ada di Kampoeng Thengul, maka diputuskan untuk membuat paket durasi pendek untuk menjaga kualitas pelayanan kepada wisatawan.
Harga kedua wisata ini berkisar antara 100.000 hingga 150.000 per orang. Tur yang ditawarkan bersifat privat atau dibatasi kuota. Kami berharap dengan disiapkannya paket wisata ini, masyarakat dapat menerapkan paket wisata ini untuk meningkatkan jumlah kunjungan wisatawan ke Kampoeng Thengul.
Debby Angely Agustin – UPN Veteran Pembangunan Desa Jawa Timur
Quoted From Many Source
